Candi Ratu Boko

Selain terkenal dengan keindahan alamnya, Yogyakarta juga terkenal sebagai kota yang kaya akan wisata sejarah dan budaya dan salah satunya adalah Candi Ratu Boko. Candi yang terletak tidak jauh dari Candi Prambanan ini menjadi ikon yang tidak kalah terkenalnya sebagai taman wisata candi. Jika ingin datang ke candi ini sangat disarankan untuk mengambil paket wisata 1 hari ke jogja sekaligus bersama Candi Prambanan.

Ikon sunset yang indah juga cukup melekat di candi ini karena disini terkenal dengan pemandangan sunset-nya yang begitu mempesona di balik batuan candi. Pamor tempat wisata ini pun semakin meningkat setelah dipakai sebagai lokasi syuting film Ada Apa dengan Cinta 2. Sehingga sangat disayangkan jika melewatkan tempat wisata yang ikonik dan sarat akan nilai sejarah dan budaya ini ketika datang ke Kota Jogja.

Sekilas Tentang Sejarah Candi Ratu Boko

Candi ini disebut juga sebagai situs karena merupakan reruntuhan dari sebuah istana Keraton Ratu Boko. Reruntuhan ini ditemukan pada abad ke-17 setelah dilakukan sebuah penelitian oleh FDX Bosch yang diawali dari rasa penasaran berkebangsaan Eropa. Menurut Prasasti Abhayagiri Wihara, Situs Ratu Boko merupakan tempat Rakai Panangkaran mengundurkan diri dari Raja Mataram yang ingin mencari ketenangan.

Kunjungi juga: Candi Borobudur

Cerita yang berkembang lainnya menyebutkan bahwa Ratu Boko diambil dari nama yang mengacu pada ayah dari legenda Roro Jonggrang pada masa Dinasti Syailendra. Adanya Arca Dhyani Buddha menjadi salah satu bukti bahwa situs ini merupakan peninggalan agama Budha. Namun ada pula yang menyebutkan bahwa situs ini merupakan peninggalan agama Hindu karena ditemukan juga Arca Durga, Yoni, dan Ganesha.

Arsitektur Candi Ratu Boko

Situs Ratu Boko memiliki 2 gerbang yang terletak di bagian barat situs yang mana gerbang luar memiliki ukuran yang lebih kecil dibandingkan gerbang dalamnya. Hal ini dikarenakan gerbang bagian dalam merupakan gerbang utama keraton dan disusun dengan gapura paduraksa. Gerbang utama berjumlah 5 buah, sedangkan gerbang luarnya berjumlah 3.

Terdapat pula sebuah bangunan yang menyerupai candi yaitu Batu Kapur dan Batu Putih yang terletak di bagian timur laut. Disebut Batu Kapur karena pondasinya berasal dari batuan kapur. Sayangnya, bagian atas candi sudah tidak ditemukan alias hilang.

Selain itu, terdapat pula Candi Pembakaran dan sumur suci. Candi Pembakaran terbuat dari batuan andesit dan disebut pembakaran karena ditemukan bekas abu pembakaran di sekitar bangunan ini. Sedangkan sumur suci yang ada di sini dulunya digunakan untuk upacara keagamaan dan ketika musim kemarau kedalamannya bisa mencapai 2 meter.

Hal-hal Menarik di Candi Ratu Boko

Berikut ini hal-hal menarik yang terdapat di Situs Ratu Boko:

1. Memiliki bangunan yang cukup lengkap

Dibandingkan dengan keraton jawa lainnya, situs yang berada di ketinggian 200 mdpl ini merupakan kawasan yang memiliki bangunan cukup lengkap. Bangunan di situs ini terdiri dari pendopo, pintu gerbang, kolam pemandian, tempat tinggal, candi, dan pagar pelindung.

2. Eksotisme pemandangan indah dari atas candi

Lokasinya yang berada di ketinggian membuat para pengunjung yang datang bisa menikmati view indah yang berada di bawahnya. Hamparan sawah nan hijau, banyaknya pepohonan dan rumput hijau, bangunan Candi Prambanan terlihat begitu mempesona dari atas situs ini.

3. Pesona matahari terbenam yang mengagumkan

Salah satu daya tarik dari Situs Ratu Boko yang begitu terkenal di kalangan para wisatawan adalah view sunset yang begitu cantik. Siluet senja di balik pintu gerbang situs menjadi spot paling menarik yang banyak dijadikan tempat untuk berfoto. Tak jarang tempat wisata ini juga dijadikan lokasi syuting maupun foto pre-wedding atau post wedding serta lokasi hunting foto para fotografer.

Fasilitas yang Tersedia di Candi Ratu Boko

Berikut ini fasilitas-fasilitas memadai yang tersedia di kawasan wisata Situs Ratu Boko:

• Toilet
• Mushola
• Kursi-kursi untuk melihat keindahan pemandangan dari atas
• Spot foto menarik
• Kendaraan yang mengantar dari Candi Prambanan ke Situs Ratu Boko
• Selendang atau jarik batik
• Tour guide
• Restoran atau warung makan

Rute dan Lokasi Candi Ratu Boko

Lokasi Candi Ratu Boko berada di Gatak, Bokoharjo, Prambanan, Sleman, Yogyakarta dan bisa ditempuh dalam waktu 15 – 30 menit dari pusat Kota Jogja. Biasanya para wisatawan akan ditawarkan paket wisata dengan Candi Prambanan sehingga tidak perlu repot-repot membawa kendaraan ke Situs Ratu Boko. Namun, para pengunjung yang hanya ingin datang ke Situs Ratu Boko pun diperbolehkan dan sangat disarankan menggunakan kendaraan pribadi.

Bagi para wisatawan yang datang dari luar kota bisa memanfaatkan jasa sewa mobil jogja lepas kunci atau sewa motor yang ada. Akses jalan menuju lokasi tempat wisata ini pun sudah beraspal dan cukup mulus. Rute yang bisa dilewati adalah jalur Jalan Solo lalu belok kanan kurang lebih sekitar 3 kilometer dari pertigaan Pasar Prambanan dan tinggal mengikuti papan petunjuk.

Harga Tiket Candi Ratu Boko

Pengunjung bisa datang setiap hari ke kawasan wisata Ratu Boko ini mulai pukul 06.00 hingga 17.00 WIB. Berikut ini tarif dan biaya yang harus dikeluarkan jika ingin berlibur ke Situs Ratu Boko:

Sangat disarankan untuk datang mulai dari pagi hari jika ingin mengambil paket terusan dari Candi Prambanan. Hal ini dikarenakan shuttle bus hanya tersedia hingga pukul 4 sore saja. Candi Ratu Boko menjadi destinasi pilihan yang tepat untuk belajar sejarah dan budaya sambil hunting foto dengan spot menarik.