5/5 - (1 vote)

Sejak beberapa waktu yang lalu, setiap tempat yang tampak bagus saat difoto selalu ramai didatangi oleh orang-orang, tak terkecuali Jembatan Soka. Jembatan satu ini berada di Kabupaten Bantul dan sering didatangi oleh wisatawan, terutama oleh mereka yang suka sekali dengan aktifitas fotografi.

Sejatinya, jembatan ini adalah penghubung antara Desa Selorejo dengan Desa Srihardono. Sementara dusun yang berada paling dekat dengan jembatan ini ialah Dusun Soka di Desa Selorejo dan Dusun Gunung Puyung di Desa Srihardono. Namun, meskipun berstatus sebagai jembatan, harus diakui bahwa objek wisata satu ini mempunyai pemandangan yang sangat cantik.

Keistimewaan yang Tersimpan dalam Nama Jembatan Soka

Jembatan Soka ini sendiri adalah jembatan gantung yang cukup eksotis saat difoto. Posisinya berada di atas aliran Sungai Opak yang cenderung lebar dan alirannya cukup deras terutama saat musim penghujan.

Jembatan Soka Bantul Yogyakarta

Desain jembatan ini mirip seperti Jembatan Suramadu. Hanya saja, alas jembatan ini adalah potongan-potonan papan yang disusun sedemikian rupa. Dan meski merupakan jembatan gantung, tetapi di bagian bawahnya terdapat penyangga yang terbuat dari besi, sehingga lebih kuat menahan beban.

Jembatan Soka tidak terlalu lebar, hanya sekitar 1 meter dan cukup dilalui oleh satu orang atau kendaraan roda dua saja. Saking sempitnya, jika ingin menyeberang harus dilakukan secara bergantian, karena jika dilakukan secara bersamaan, pasti akan sulit untuk lewat nantinya, terlebih jika posisinya sudah berada di tengah-tengah.

Kunjungi juga wisata jogja lainnya: Pantai Watu Lumbung

Selain menjadi tempat yang pas untuk berfoto, Jembatan Soka juga merupakan tempat yang pas untuk menikmati momen sunset. Tak hanya itu saja, jembatan ini juga sekaligus menyajikan pemandangan berupa pegunungan yang begitu hijau dan tampak asri. Udaranya juga cukup segar, pas juga untuk menyegarkan pikiran.

Kemudian, jika Anda datang saat pagi hari, suasana akan berubah menjadi sedikit mistis karena area sekitar akan dilingkupi oleh kabut.

Perbedaan Jembatan Soka Lama dan Baru

Jembatan Soka gantung ini adalah pengganti dari jembatan sebelumnya yang wujudnya adalah beton. Dibandingkan dengan yang berbentuk gantung, jembatan beton ini justru lebih ramping, namun masih cukup muat untuk dilintasi oleh kendaraan roda dua.

Jembatan beton ini terputus di bagian tengahnya, akibat terjadinya banjir lahar dingin saat erupsi Gunung Merapi pada tahun 2010 yang lalu, sehingga kemudian digantikan dengan jembatan gantung.

Namun, berdasarkan informasi, Jembatan Soka gantung yang merupakan pengganti dari jembatan beton juga hilang diseret banjir Sungai Opak tahun 2017. Jembatan ini hancur karena selain dihantam oleh air, juga dihantam oleh kayu-kayu yang ikut terbawa oleh air.

Sebelum banjir tahun 2017 itu terjadi, sekitar tahun 2014 pemerintah setempat telah membangun Jembatan Soka Baru yang jauh lebih lebar dibandingkan jembatan yang sudah ada sebelumnya. Lebarnya tersebut sekitar 9 meter sehingga sangat cukup dilalui oleh dua kendaraan bus sekalipun.

Dan sejak jembatan baru ini difungsikan untuk penyeberangan, jembatan yang lama sudah tidak dipakai lagi sehingga fungsinya juga berubah menjadi tempat wisata objak fotografi. Jarak antar keduanya juga tidak terlalu jauh, hanya sekitar 60 meteran.

Di bagian pinggir kanan kiri jembatan baru ini terdapat ruang khusus yang rupanya dapat digunakan oleh pejalan kaki. Anda pun juga bisa berdiri di sana jika ingin menikmati pemandangan yang ada.

Lokasi Jembatan Soka yang Lama dan Baru

Jika Anda masih tertarik untuk mengecek langsung kondisi Jembatan Soka, Anda dapat langsung menuju ke Kecamatan Pundong, Kabupaten Bantul. Anda bisa menggunakan kendaraan pribadi maupun rental motor di Jogja. Jembatan ini akan dengan mudah Anda temukan karena berada sebelum menuju Pantai Parangtritis. Tetapi, kalau Anda masih bingung, coba cek Google Maps saja.

Informasi Tiket Masuk Jembatan Soka

Spot Menarik Jembatan Soka

Mengenai tiket masuk, tidak ada biaya yang perlu Anda bayarkan, karena jembatan ini termasuk tempat terbuka. Itu artinya, Anda bisa menikmati berbagai hal yang ditawarkan oleh Jembatan Soka secara gratis. Adapun untuk kendaraan yang Anda bawa, sebaiknya titipkan pada penduduk sekitar saja supaya arus lalu lintas tidak terganggu.

Di area sekitar jembatan ada banyak warung yang bisa Anda tuju, kalau-kalau perut terasa keroncongan. Dan selepas dari jembatan ini, sebaiknya Anda juga meluangkan waktu untuk mengunjungi tempat-tempat wisata yang lainnya di Kabupaten Bantul.

Baca wisata keren lainnya: Pantai Jungwok

Jika memang waktu libur cukup terbatas, sementara Anda tidak hanya ingin melihat Jembatan Soka saja, Anda dapat menggunakan layanan paket wisata 1 hari di jogja yang ditawarkan oleh sejumlah agen wisata. Dengan begini, perjalanan liburan Anda bisa lebih efektif.